Jumat, 28 Mei 2010

Till the End of Time (Part 4)

“Joon, kamu tidak usah ikut campur lagi… Aku tidak butuh pertolonganmu sama sekali, lagipula Rio ini adalah tunanganku. Dia tidak akan pernah menyakitiku, jadi kamu boleh pergi meninggalkanku sendirian,” saat mengatakannya Mira menahan tangisannya, supaya Joon percaya kepadanya. “Fine, if you want it. I’ll leave you with Rio and there is something I want to talk to you later. Meet me at the park inside this place, I’ll be waiting,” Joon pun pergi meninggalkan mereka, setelah mengucapkannya.

Joon, I’m sorry. I really need your help, but you already say it aloud, that I’m just your best friend. Tiba-tiba, Rio memelukku, “Sudah, nangislah sepuasnya. Aku tidak akan membiarkan wajahmu terlihat sedih, hanya karena dia. Tetapi, aku akan mengizinkannya hanya untuk hari ini,” refleks aku menolak pelukannya dan berlari keluar. Maafkan aku, Mira. Aku melakukan semua ini, hanya karena satu hal.

“Joon, di mana kamu?”
“Aku disini, Mira-chan.”
“Apa yang….”
“Sst… biarkan aku memelukmu, walaupun hanya sebentar saja.”
Mereka berdua pun berpelukan dalam keheningan, tidak ada yang mau melepaskan satu sama lain…
Mereka tidak tahu, ada yang melihat mereka dengan penuh amarah dan kebencian…

“Mirabella, awas kamu! Kamu tidak akan mendapatkan Joon sama sekali, sampai selamanya! Aku bersumpah, aku akan terus mengganggu hidupmu sampai kamu tidak bisa berkutik lagi… Hahahahaha…” cewek ini tertawa sendiri dan berjalan ke pintu keluar…

*Menurutmu, apa yang akan dikatakan oleh Joon?”
a) I love you, Mira.
b) Aku berharap, kamu bisa bahagia sama Rio.

*Siapakah cewek tersebut??
a) Kekasihnya Joon
b) Teman baiknya Mira

4 komentar: